Seusai tiba di rumah Dito(anak fakultas SAPPK),di sana
kakak taplok 130menyuruh anggota kelompok 130 untuk menyelesaikan masalah dari
potret kehidupan dengan menggunakan konsep K3.Saya akan menjelaskan tentang
penggunaan K3 untuk masalah yang diberikan tentang potret kehidupan tersebut.
a)Kritis
Kritis ialah proses menganalisa suatu masalah dalam skala
makroskopik maupun mikroskopik secara rasional.
Kriteria berpikir kritis :
(1) kemampuan menentukan kredibilitas suatu sumber,
(2) membedakan antara yang relevan dari yang tidak relevan,
(3) membedakan fakta dari penilaian,
(4) mengidentifikasi dan mengevaluasi asumsi yang tidak
terucapkan,
(5) mengidentifikasi bias yang ada,
(6) mengidentifikasi sudut pandang, dan
(7) mengevaluasi bukti yang ditawarkan untuk mendukung pengakuan.
b)Kreatif
Kreatif ialah proses kelanjutan dari kritis yang
dilakukan secara brilliant dengan tindakan yang belum pernah dilakukan
sebelumnya.
Kriteria berpikir kreatif :
Sensitivity to
problems, artinya kreativitas dilihat dari kepekaan terhadap masalah yang
muncul.
Originality, artinya
pemecahan masalah dengan cara baru, bukan meniru pemecahan masalah yang lain.
Ingenuity, artinya
adanya kecerdikan dalam pemecahan masalah.
Breadth, artinya
ketepatan dalam pemecahan masalah.
Recognity by
peers, artinya ada pengakuan dari kelompok tentang penemuannya.
c)Konstruktif
Konstruktif
ialah proses meruntutkan secara sistematis dengan menerapkan konsep sebelumnya
yaitu kritis dan kreatif.Tujuannya agar penjelasan tentang masalah yang
ditimbulkan dari potret kehidupan tersebut dapat dipahami dengan mudah sehingga
dapat menemukan solusi dengan cepat dengan menggunakan konsep empat
kuadran yang dijelaskan oleh kak farah.
No comments:
Post a Comment