Hari ini bangun pagi-pagi lagi, pada pukul 05.50 diharapkan
seluruh mahasiswa baru telah berkumpul di perpustakaan. Saya sendiri tidak tahu
kapan tepatnya saya mencapai perpustakaan, sebab sebelum mencapai perpustakaan
bahkan sebelum masuk gerbang sbm kami sudah membentuk barisan, kami
dimobilisasi menuju saraga melalui terowongan taman sari. Sesampainya di
saraga, kami berkumpul dengan barisan masing-masing. Di sana dapat dikatakan
kami disuguhkan drama yang awalnya terlihat nyata, mengapa saya bilang awalnya,
karena para panitia melakukan hal-hal yang aneh seperti memeriksa barang bawaan
dan ingin ‘menghukum’ kami dimana sebelumnya belum pernah terjadi. Sempat
berpikir juga apa yang akan menjadi hukumannya dan ternyata eh ternyata ‘hukuman’
itu hanya tipuan belaka, dan secara mengejutkan para panitia mengajak kami
senam. Jujur bagi saya, senam itu sangat di luar dugaan.
Oke, jadi
setelah senam kami segenap angkatan mahasiswa itb 2013 berbaris membentuk
#Untuk Indonesia yang memakan waktu yang cukup lama. Acara-acara lainnya telah
menunggu untuk diikuti oleh para peserta. Yang pertama adalah pengenalan K3L
dilanjutkan defile OHU (semacam trailernya OHU) dan terakhir seminar. Seminar
ini sendiri mengundang moderator Maria Selena dan pembicara-pembicara wah seperti menteri
perdagangan, Gita Wirjawan lalu Wanadri organisasi dari tim penakluk seven
summits dari Indonesia, dan ada pula ibu Tri Mumpuni sebagai pemberdaya
listrik yang dianugerahi Ashden Awards 2012. Oh iya, hampir ketinggalan ada
satu pembicara lainnya berasal dari Riset Indie bernama Saska. Agak bingung
juga mau gimana ceritainnya (NB: sesi seminar Pak Gita Wirjawan sempet
ketiduran sebentar)
Sekian
dari saya, mohon maaf bila ada kesalahan kata. Terima kasih.
No comments:
Post a Comment